Mencegah dan Mengatasi Jamur dan Gatal di Miss V

 Sebagian perempuan kadang merasa tak perlu khawatir dan yakin sudah menjaga kebersihan badannya dari ujung kaki hingga ujung kuku. Apakah betul demikian? Sebaiknya jangan terlalu yakin.


Tahukah Anda, sekitar 60% sampai 80% perempuan pernah mengalami yang namanya infeksi jamur candida. Infeksi jamur candida ini masih tergolong dalam kategori infeksi jamur yang ringan, tetapi jika tidak diobati akan mengganggu aktivitas Anda.



Biasanya jamur tersebut tumbuh di dalam alat genital perempuan. Membuat lorong antara mulut vagina dengan alat reproduksi sehingga menjadi lembab. Lembabnya daerah genital memang cocok untuk berkembang biaknya jamur.

Adapun gejala-gejala jika Anda mengalami infeksi jamur candida, biasanya diawali dengan rasa gatal di sekitar daerah vagina yang disertai dengan gumpalan putih. Sekilas memang tanda-tanda ini mirip dengan keputihan, hanya saja lama kelamaan akan timbul bercak-bercak kemerahan di sekitar daerah genitalia.

Usahakan jika Anda berhubungan seksual dengan pasangan Anda, bersihkan tubuh terlebih dahulu. Salah satu faktor terjadinya infeksi jamur dikarenakan adanya hubungan intim yang tidak bersih. Infeksi jamur ini pun bisa menular pada pasangan Anda.

Bagi Anda yang memang sering beraktivitas di luar dan banyak melakukan kegiatan yang mengeluarkan keringat seperti olahraga, usahakan untuk memakai panty liner, tapi sedapat mungkin harus sering diganti. Aktivitas yang banyak mengeluarkan keringat memang salah satu yang faktor yang menyebabkan berkembangnya jamur candida.

Posting Komentar

0 Komentar